Sebagaimana dilaporkan Akamai dalam "State of Internet" Senin (12/1/2014), kecepatan koneksi internet rata-rata di Indonesia naik 49 persen menjadi 3,7 Mbps dari kuartal II 2014.
Peningkatan kecepatan tersebut membuat peringkat internet Indonesia naik dari urutan ke-101 menjadi urutan ke-77 di seluruh dunia.
Laporan tersebut juga menunjukkan peningkatan signifikan jumlah pengguna internet di Indonesia yang telah terkoneksi dengan jaringan broadband berkecepatan lebih dari 4 Mbps, yakni sebanyak 35 persen. Capaian ini meningkat 250 persen dari kuartal II 2014.
Menteri Komunikasi dan Informatika, Rudiantara, mengatakan bahwa peningkatan kecepatan internet di Indonesia tak lepas dari pembangunan infrastruktur layananbroadband, seperti fixed line broadband, yang dikembangkan beberapa perusahaan telekomunikasi di Indonesia.
Layanan fixed line broadband merupakan jaringan internet berbasis kabel dan fiber optic,bukan wireless selama ini lebih banyak digunakan di Indonesia.
"Faktornya karena banyak operator yang bikin home passed. Ada First Media dan Telkom misalnya," kata Menteri Rudiantara saat ditemui salah satu tim KompasTekno di kantor Kominfo, Jakarta (13/1/2015).
Akhir tahun lalu, Telkom telah mencanangkan penambahan 13 juta sambungan kabel ke rumah-rumah (home passed) pada 2015 dengan investasi hingga Rp 21,19 triliun.
First Media dan MNC juga menyediakan layanan serupa, yakni internet hingga kecepatan 100 Mbps dengan mengadopsi teknologi fiber optic ke rumah-rumah.
Ke depannya, Menteri Rudiantara menargetkan pengembangan 4G LTE (Long Term Evolution) sebagai bagian dari proyek Indonesia Broadband Plan (IBP).
"Pengembangannya akan dimulai awal tahun ini dimulai dari cluster per cluster. Harapannya tahun 2019 semua bisa rampung," katanya.
Memang sih beberapa ISP sudah mendukung Pengembangan Teknologi LTE, namun saya yakin ada beberapa orang di Indonesia yang masih belum dapat merasakan kecepatan tesebut, Bahkan samapi ada yang masih buta Internet.
Jujur aja saya sendiri juga sudah memakai koneksi yang terintegrasi denga LTE, namun saya belum bisa merasakan kecepatan yang signifikan. Mungkin saja ada beberapa faktor yang belum mendukung teknologi tersebut, terutama problem yang paling sering adalah problem tentang Lokasi.
Pendapat Sobat ...
Sumber. kompas.com
ConversionConversion EmoticonEmoticon